Terjemahan Surah Ar-Ra'd (Ayat 31 - 43)

Terjemahan Surah Ar-Ra'd (Ayat 31 - 43)

[31]
Dan kalaulah ada mana-mana Kitab Suci yang dengan sebabnya gunung-ganang terbongkar bergerak dari tempatnya, atau dengan sebabnya bumi dipecah-belah mengeluarkan isi kandungannya, atau dengan sebabnya orang-orang yang telah mati dapat menjawab kata-kata yang dihadapkan kepadanya, maka Al-Quran ialah Kitab Suci yang mengandungi mukjizat. (Tetapi lahirnya sesuatu mukjizat itu adalah menurut kehendak Allah), bahkan segala urusan tertentu bagi Allah. Maka tidakkah orang-orang yang beriman mengetahui bahawa kalaulah Allah menghendaki tentulah Ia memberi petunjuk kepada umat manusia seluruhnya, (lalu menjadikan mereka semuanya beriman). Dan orang-orang yang kafir itu (dengan sebab kekufuran mereka) sentiasa ditimpa bala bencana (ke atas diri atau harta benda mereka); atau pun bala bencana itu turun menimpa tempat-tempat yang berhampiran dengan tempat tinggal mereka (lalu menjadikan mereka gempar kecemasan), sehinggalah datang janji Allah (hari kiamat dan azabnya); Sesungguhnya Allah tidak memungkiri janjiNya.
[32]
Dan sesungguhnya telahpun diejek-ejekkan Rasul-rasul yang diutus sebelummu (wahai Muhammad), lalu aku biarkan orang-orang yang tidak percayakan Rasul-rasul itu ke suatu masa yang tertentu, kemudian Aku menimpakan mereka dengan azab; maka tidaklah terperi seksanya azabKu itu.
[33]
Setelah diketahui demikian maka tidaklah patut disamakan Allah Tuhan yang berkuasa mengawas, tiap-tiap diri dan mengetahui akan apa yang telah diusahakan oleh diri-diri itu, (dengan makhluk yang tidak bersifat demikian). Dalam pada itu, mereka yang kafir telah menjadikan beberapa makhluk sebagai sekutu bagi Allah. Katakanlah (wahai Muhammad): "Namakanlah kamu akan mereka (yang kamu sembah itu). Atau adakah kamu hendak memberi tahu kepada Allah akan apa yang tidak diketahuiNya di bumi? Atau adakah kamu menamakannya dengan kata-kata yang lahir (sedang pada hakikatnya tidak demikian)?" Bahkan sebenarnya telah diperhiaskan oleh Iblis bagi orang-orang yang kafir itu akan kekufuran dan tipu daya mereka (terhadap Islam), dan mereka pula disekat oleh hawa nafsu mereka daripada menurut jalan yang benar. Dan (ingatlah) sesiapa yang disesatkan oleh Allah (dengan pilihannya yang salah) maka tidak ada sesiapapun yang dapat memberi hidayah petunjuk kepadanya.
[34]
Mereka beroleh azab dalam kehidupan dunia, dan sesungguhnya azab hari akhirat lebih menyeksakan lagi; dan tiadalah bagi mereka, sesiapapun yang dapat melindungi mereka dari azab Allah itu.
[35]
Sifat Syurga yang dijanjikan kepada orang-orang yang bertaqwa itu ialah air sungai-sungainya sentiasa mengalir di sekitar tamannya; makanannya kekal tidak putus-putus dan naungannya sentiasa teduh. Itulah kesudahan usaha orang-orang yang bertaqwa, sedang kesudahan usaha orang-orang yang kafir pula ialah neraka.
[36]
Dan orang-orang yang Kami berikan Kitab, mereka bersukacita dengan apa yang Kami turunkan kepadamu (wahai Muhammad) dan di antara beberapa kumpulan dari orang-orang itu ada yang mengingkari sebahagiannya. Katakanlah: "Sesungguhnya aku hanya diperintahkan supaya menyembah Allah, dan supaya aku tidak mempersekutukanNya dengan sesuatu yang lain: kepadaNyalah aku menyeru (manusia semuanya untuk menyembahNya), dan kepadaNyalah tempat kembaliku (dan kamu semuanya untuk menerima balasan)".
[37]
Dan demikianlah Kami menurunkan Al-Quran sebagai hukum dalam bahasa Arab. Dan demi sesungguhnya, jika engkau (wahai Muhammad) menurut kehendak hawa nafsu mereka sesudah datangnya kepadamu wahyu pengetahuan (tentang kebenaran), maka tiadalah engkau peroleh dari Allah sesuatupun yang dapat mengawal dan memberi perlindungan kepadamu (dari perkara-perkara yang tidak diingini).
[38]
Dan demi sesungguhnya! Kami telah mengutus Rasul-rasul sebelummu, dan Kami jadikan untuk mereka isteri-isteri dan zuriat keturunan. Dan tiadalah sebarang kuasa bagi seseorang Rasul untuk mendatangkan sesuatu mukjizat melainkan dengan izin Allah. Tiap-tiap satu tempoh dan waktu ada baginya perkara dan hukum yang telah ditentukan oleh "Suratan Azali".
[39]
Allah menghapuskan apa jua yang dikehendakiNya dan Ia juga menetapkan apa jua yang dikehendakinya. Dan (ingatlah) pada sisiNya ada "Ibu segala suratan".
[40]
Sama ada Kami perlihatkan kepadamu (wahai Muhammad) sebahagian dari azab yang Kami janjikan untuk mereka (yang ingkar) atau kami wafatkanmu sebelum melihatnya maka tidaklah menjadi hal kerana tanggunganmu hanyalah menyampaikan hukum-hukum yang kami turunkan kepadamu; dan urusan Kami menghitung dan membalas amal mereka.
[41]
Mengapa mereka yang kafir itu masih berdegil dan tidak mahu memerhatikan bahawa kekuasaan kami sentiasa menakluk bumi (yang mereka diami) dengan menjadikan dia kurang sedikit demi sedikit dari kebaikannya dan kemuliaannya? Dan (ingatlah) Allah menghukum menurut apa yang dikehendakiNya; tiada sesiapapun yang dapat menghalang hukumNya, dan dia lah juga yang amat cepat hitungan hisabNya.
[42]
Dan sesungguhnya orang-orang kafir yang sebelum mereka telah melancarkan rancangan jahat (terhadap Nabi-nabi mereka): oleh itu, (janganlah engkau bimbang kerana) bagi Allah jualah kuasa menggagalkan segala jenis rancangan jahat. Ia mengetahui apa yang diusahakan oleh tiap-tiap diri; dan orang-orang yang kafir akan mengetahui bagi siapakah balasan (yang baik dan yang buruk) pada hari akhirat kelak.
[43]
Dan orang-orang yang kafir itu berkata: "Engkau bukanlah seorang Rasul dari Allah". Katakanlah (kepada mereka): "Cukuplah Allah menjadi saksi antaraku dengan kamu, dan juga disaksikan oleh orang-orang yang ada ilmu pengetahuan mengenai Kitab Allah".


~~~~~~~~~~Tamat Surah Ar-Ra'd~~~~~~~~~~